tag:blogger.com,1999:blog-26187326154533109202024-03-12T19:56:41.235-07:00Tutorial ProdeskelCara Mudah dan Cepat Mengisi ProdeskelRigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comBlogger83125tag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-91586654688963538042016-11-25T15:47:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.540-08:00Tutorial Cara Mudah Menginput Penganggaran pada Aplikasi SisKeuDes (1)Setelah melakukan instal dan login aplikasi SisKeuDes sebagaimana kami jelaskan <b><a href="http://siskeudes.blogspot.co.id/2016/11/tutorial-dasar-cara-install-dan-login.html">disini</a></b>, langkah selanjutnya adalah melakukan pengisian pada menu Penganggaran. Pengisian pada menu Penganggaran pada hakikatnya adalah membuat APBDes. Jadi rekan-rekan pemerintah desa diharapkan membuat RAPBDes dan APBDes melalui menu Penganggaran di aplikasi SisKeuDes ini.<br /><br />Kenapa langsung ke menu Penganggaran? Bukan ke Perencanaan dulu? Silahkan baca jawabannya <b><a href="http://siskeudes.blogspot.co.id/2016/11/pengisian-siskeudes-mana-yang-harus.html">disini</a>.</b><br /><br />Tutorial Cara Mudah Menginput Penganggaran pada Aplikasi SisKeuDes<br />1. Klik menu Data Entry -> Penganggaran -> Isian Data Anggaran<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-IEL6DCRKUdU/WDjJCXWYcsI/AAAAAAAAFU0/h-xP4_ZMsEkvi4YK1pn8xVHuA6OoOqiPwCLcB/s1600/Input%2BAPBDes.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="185" src="https://3.bp.blogspot.com/-IEL6DCRKUdU/WDjJCXWYcsI/AAAAAAAAFU0/h-xP4_ZMsEkvi4YK1pn8xVHuA6OoOqiPwCLcB/s400/Input%2BAPBDes.png" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">2. 1. Jika anda menggunakan aplikasi yang di download disini, maka akan muncul seperti ini. Klik Pilih Desa, kemudian klik dua kali salah satu kecamatan yang daftar yang ada, Akan muncul daftar desa, kemudian dari klik dua kali dari daftar desa yang ada. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://4.bp.blogspot.com/-aGN-yuW7lek/WDjMIRKN3RI/AAAAAAAAFVU/0F_mvdD0EJY2sA-Z2lpBv_aZPCygL8ZDACLcB/s1600/Pilih%2BDesa.png" imageanchor="1"><img border="0" height="319" src="https://4.bp.blogspot.com/-aGN-yuW7lek/WDjMIRKN3RI/AAAAAAAAFVU/0F_mvdD0EJY2sA-Z2lpBv_aZPCygL8ZDACLcB/s1600/Pilih%2BDesa.png" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Jika anda menggunakan aplikasi yang sudah berisi nama desa sesuai kabupaten anda, maka langsung lanjut ke langkah dibawah ini.</div><br />2. 2. Akan muncul seperti gambar di bawah ini, kemudian klik <b>Data Umum Desa</b><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-Ksx63NHAdvo/WDjJVHgoyGI/AAAAAAAAFU4/16N2F3sUsf8vornaHqrXBXumMcEBuhuHQCLcB/s1600/Input%2BAPBDes%2B2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://2.bp.blogspot.com/-Ksx63NHAdvo/WDjJVHgoyGI/AAAAAAAAFU4/16N2F3sUsf8vornaHqrXBXumMcEBuhuHQCLcB/s400/Input%2BAPBDes%2B2.png" width="400" /></a></div><br />3. Akan muncul seperti gambar di bawah ini, Isikan Data Umum Desa dengan klik Tambah. Setelah diisi lengkap, klik Simpan. Jika setelah disimpan ada data yang keliru dan ingin mengubahnya, klik Ubah.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-Y_Sxj_vhSGk/WDjKnGL2DdI/AAAAAAAAFVI/qLirxyrHs-4AU9o3HowRPPHe2IoqCu7QQCLcB/s1600/Input%2BAPBDes%2B3.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="253" src="https://2.bp.blogspot.com/-Y_Sxj_vhSGk/WDjKnGL2DdI/AAAAAAAAFVI/qLirxyrHs-4AU9o3HowRPPHe2IoqCu7QQCLcB/s320/Input%2BAPBDes%2B3.png" width="320" /></a></div><br />Sementara itu dulu yang kita isi. Kita akan lanjut ke tutorial selanjutnya untuk mengisi APBDes di Aplikasi SisKeuDes pada artikel berikutnya. Apabila ada pertanyaan, silahkan sampaikan melalui kolom komentarRigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-83929959093510632902016-11-24T18:37:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.553-08:00Tutorial Dasar Cara Install dan Login Aplikasi SisKeuDesJika sudah mendownload dan menginstall aplikasi SisKeuDes, mari kita coba sama-sama menginput atau mengisi APBDes menggunakan aplikasi SisKeuDes. Bagi yang belum mendownload, silahkan download dan install aplikasi SisKeuDes <b><a href="http://siskeudes.blogspot.co.id/2016/11/download-aplikasi-dan-modul-pelatihan.html">disini</a>. </b><br /><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-TjLEVXQ7w6U/WDeiq532T2I/AAAAAAAAFUg/A_6DpUedkT0Mk294dIFe5a_ZOpsFBz_yACLcB/s1600/Latihan%2BUsername%2Bdan%2BPassword.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="235" src="https://3.bp.blogspot.com/-TjLEVXQ7w6U/WDeiq532T2I/AAAAAAAAFUg/A_6DpUedkT0Mk294dIFe5a_ZOpsFBz_yACLcB/s400/Latihan%2BUsername%2Bdan%2BPassword.png" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Untuk menginstallnya, cukup letakkan folder SisKeuDes yang telah di download di drive D. Anda sudah dapat langsung menggunakannya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Mari kita mulai langkah-langkahnya:</div>1. Buka aplikasi SisKeuDes dengan cara klik 2 kali file SisKeuDes (lihat gambar). Jika muncul peringatan/ jendela, klik saja Yes<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-mN_iUxEpM9I/WDeTJdfLiHI/AAAAAAAAFUQ/xsenJcVHHhkRsYXk3rfxn4ookNpTwqnwACLcB/s1600/Mulai%2BSisKeuDes%2B1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://1.bp.blogspot.com/-mN_iUxEpM9I/WDeTJdfLiHI/AAAAAAAAFUQ/xsenJcVHHhkRsYXk3rfxn4ookNpTwqnwACLcB/s1600/Mulai%2BSisKeuDes%2B1.png" /></a></div>2. Aplikasi SisKeuDes akan terbuka, dan akan muncul username dan password yang harus diisi. Silahkan masukkan <b>username: latihan</b> dan <b>password: latihan</b>.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-TjLEVXQ7w6U/WDeiq532T2I/AAAAAAAAFUg/A_6DpUedkT0Mk294dIFe5a_ZOpsFBz_yACLcB/s1600/Latihan%2BUsername%2Bdan%2BPassword.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="235" src="https://3.bp.blogspot.com/-TjLEVXQ7w6U/WDeiq532T2I/AAAAAAAAFUg/A_6DpUedkT0Mk294dIFe5a_ZOpsFBz_yACLcB/s400/Latihan%2BUsername%2Bdan%2BPassword.png" width="400" /></a></div><br />3. Selamat, anda telah berhasil login ke SisKeuDes. Silahkan pelajari dahulu menu-menu yang ada. Untuk selanjutnya akan kami tulis cara mengisi APBDes pada Aplikasi SisKeuDesRigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-2527607363753354822016-11-24T17:01:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.589-08:00Pengisian SisKeuDes, Mana yang Harus Didahulukan?Aplikasi SisKeuDes yang merupakan MoU antara Kemendagri dan BPKP, merupakan aplikasi pengelolaan keuangan khusus untuk desa yang meliputi Perencanaan, Penganggaran, Penatausahaan, Pembukuan, dan Laporan.<br /><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://4.bp.blogspot.com/-1y4i6XKc2l8/WDeNR3jmWvI/AAAAAAAAFT4/5VutFeG8rA4-iibCQ-HIxYWG4x2mghFRACLcB/s1600/Rapat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://4.bp.blogspot.com/-1y4i6XKc2l8/WDeNR3jmWvI/AAAAAAAAFT4/5VutFeG8rA4-iibCQ-HIxYWG4x2mghFRACLcB/s400/Rapat.jpg" width="400" /></a></div><br /><br /><b>Mengapa Menu Perencanaan Tidak Perlu Diisi?</b><br /><br />Setelah melalui beberapa kali pelatihan dan praktek, ternyata menu Perencanaan yang ada di SisKeuDes dianggap kurang sesuai dengan RPJMDes dan RKPDes. Karena itu lah, di Banyumas kami hanya menyinggung sekilas mengenai menu Perencanaan ini.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-6reEKha6Ut4/WDeOQ8QhjbI/AAAAAAAAFUA/ptmEsfPcVm063aZyeM1KKaiedO5Ni8QdwCLcB/s1600/Menu%2BPerencanaan.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="162" src="https://3.bp.blogspot.com/-6reEKha6Ut4/WDeOQ8QhjbI/AAAAAAAAFUA/ptmEsfPcVm063aZyeM1KKaiedO5Ni8QdwCLcB/s320/Menu%2BPerencanaan.png" width="320" /></a></div><br /><br />Bisa dilihat di gambar di atas, bahwa menu Perencanaan terdiri Renstra dan RJPMDes. Padahal Pemerintah Desa tidak mengenal Renstra. Demikian juga ketika kita melihat ke dalam menu Renstra dan RPJMDes lebih jauh, ternyata Renstra berisi visi misi dst, kemudian RPJMDes berisi RPJMDes dan RKPDes.<br /><br />Pengisiannya sebenarnya mudah, namun kami merasa untuk saat ini penyusunan RPJMDes dan RKPDes lebih mudah dan simple dilakukan secara manual. Ke depannya, pelan-pelan akan beralih ke aplikasi SisKeuDes.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-5YyTyVg9Of0/WDeOcEojIuI/AAAAAAAAFUE/lL68mxcNg3UWLCR2iQy4ONnhpXcebcekACLcB/s1600/RPJMDes.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="258" src="https://3.bp.blogspot.com/-5YyTyVg9Of0/WDeOcEojIuI/AAAAAAAAFUE/lL68mxcNg3UWLCR2iQy4ONnhpXcebcekACLcB/s320/RPJMDes.png" width="320" /></a></div><br /><br /><b>Mendahulukan Menu Penganggaran daripada Menu yang Lain</b><br /><br />Selain itu, hal paling mendasar yang menyebabkan kami tidak secara rinci melatih atau menganjurkan desa untuk mengisi RPJMDes dan RKPDes melalui aplikasi SisKeuDes adalah karena <b>pengisian di menu Perencanaan tersebut ternyata tidak berpengaruh sama sekali dengan isian lainnya</b>. Sehingga walaupun tidak diisi, menu selanjutnya (Penganggaran hingga ke Pelaporan), tetap bisa dilakukan.<br /><br />Karena hal itulah, pelatihan-pelatihan dan simulasi Aplikasi SisKeuDes kami fokuskan hanya kepada menu Penganggaran saja, yang itu akan digunakan untuk mengisi APBDes 2017. Adapun menu-menu lain, hanya dibicarakan sekilas saja, Tidak bijaksana rasanya, dan tentu saja tidak efektif dan efisien, kalau memaksakan semua menu untuk dilatih dan disimulasikan, terutama mengingat keterbatasan waktu.<br /><br />Namun demikian, jika Pemerintah Desa akan mengisi menu Perencanaan, maka itu akan lebih baik.Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-73203542963465771372016-11-23T23:05:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.600-08:00Penambahan Kegiatan Baru SisKeuDes untuk Penyusunan APBDes 2017Berdasarkan pertemuan antara pihak-pihak yang berhubungan dengan aplikasi SisKeuDes, ada beberapa tambahan kegiatan baru di Aplikasi SisKeuDes untuk Penyusunan APBDes 2017. Penambahan kegiatan baru tersebut akan dibuatkan Surat Edaran sebagai dasar bagi desa-desa dalam menyusun APBDesa Tahun 2017.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://4.bp.blogspot.com/-jAUrfQqXGbA/WDaQzCcMguI/AAAAAAAAFTk/t193zM7lr2wEeXznst8BKXXPQGGt5LuYwCLcB/s1600/Stempel.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://4.bp.blogspot.com/-jAUrfQqXGbA/WDaQzCcMguI/AAAAAAAAFTk/t193zM7lr2wEeXznst8BKXXPQGGt5LuYwCLcB/s400/Stempel.jpg" width="400" /></a></div><br />Berikut ini daftar lengkap tambahan kegiatan dalam SisKeuDes untuk penyusunan APBDes Tahun 2017. Diharapkan semua desa dapat menyusun APBDes Tahun 2017 berdasarkan kegiatan-kegiatan tersebut. Sebagai catatan, penambahan ini bersifat sementara alias masih dapat berubah lagi sebelum diterbitkannya Surat Edaran<br /><br /><script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script><!-- Responsif --><br /><ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2624062131423180" data-ad-format="auto" data-ad-slot="7884596523" style="display: block;"></ins><div style="text-align: center;"><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script><b><a href="https://drive.google.com/file/d/0Bw21ep2ZbqymMEw0VzNHTjdTd2c/view?usp=sharing">DOWNLOAD</a></b></div><br /><br />Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-30521053683082533882016-11-23T22:39:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.620-08:00Download Aplikasi dan Modul Pelatihan SisKeuDesBagi rekan-rekan pemerintah desa yang ingin mencoba menggunakan aplikasi SisKeuDes, selain dengan meminta secara langsung ke BPKP sebagaimana caranya sudah kami tulis <a href="http://siskeudes.blogspot.co.id/2016/11/bagaimana-cara-mendapatkan-aplikasi.html">disini</a>, juga dapat mendownload aplikasi SisKeuDes di bawah ini.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-qI3m9TWJRw8/WDaK80EH8wI/AAAAAAAAFTQ/cxWbJ8i-tCoJ_V0IDkUKl74nZNj7khOigCLcB/s1600/Aplikasi%2BSimulasi.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="223" src="https://2.bp.blogspot.com/-qI3m9TWJRw8/WDaK80EH8wI/AAAAAAAAFTQ/cxWbJ8i-tCoJ_V0IDkUKl74nZNj7khOigCLcB/s400/Aplikasi%2BSimulasi.png" width="400" /></a></div><br />Aplikasi SisKeuDes (Sistem Keuangan Desa) merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh BPKP. Aplikasi ini cukup bagus dan mencukupi untuk kebutuhan pengelolaan keuangan desa. Namun demikian, ternyata masih banyak desa yang belum menggunakan aplikasi SisKeuDes. Bahkan masih banyak desa yang belum tahu bagaimana cara mendapatkan Aplikasi SisKeuDes. <br /><br />Namun demikian, aplikasi yang kami sediakan di sini sifatnya adalah aplikasi simulasi. Berbeda dengan aplikasi dari BPKP yang langsung didalamnya terdapat nama Kabupaten, Kecamatan, dan Desa masing-masing, aplikasi SisKeuDes simulasi ini hanya berisi satu desa saja.<br /><br /><i>Catatan Penting: Folder Aplikasi SisKeuDes wajib diletakkan di drive D</i><br /><br /><div style="text-align: center;">Silahkan download aplikasinya di bawah ini</div><a href="https://drive.google.com/drive/folders/0Bw21ep2ZbqymbEFMTHFEV2NNaWs?usp=sharing"><br /></a><div style="text-align: center;"><b><a href="https://drive.google.com/drive/folders/0Bw21ep2ZbqymbEFMTHFEV2NNaWs?usp=sharing">DOWNLOAD APLIKASI</a></b></div><script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script><!-- Responsif --><br /><ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2624062131423180" data-ad-format="auto" data-ad-slot="7884596523" style="display: block;"></ins><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script> <div style="text-align: center;"><b><a href="https://drive.google.com/file/d/0Bw21ep2ZbqymQnhWaWZNNzBtMWM/view?usp=sharing">DOWNLOAD MODUL PELATIHAN</a></b></div>Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-50013177744502445432016-11-23T22:07:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.632-08:00Mengenal Sistem dan Cara Kerja Aplikasi SisKeuDesCara kerja Aplikasi SISKEUDES atau SIMDA-Desa adalah menggunakan database Microsoft Access sehingga lebih portable dan mudah diterapkan oleh pengguna aplikasi yang awam sekalipun.<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-Leo2If6WIuM/V587EPlUV8I/AAAAAAAAEmE/djkK-svxxQ0AWeaCkqRRpkUP8PYrFrzTACLcB/s400/Siskeuda-Simda-Desa-2016.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="237" src="https://2.bp.blogspot.com/-Leo2If6WIuM/V587EPlUV8I/AAAAAAAAEmE/djkK-svxxQ0AWeaCkqRRpkUP8PYrFrzTACLcB/s400/Siskeuda-Simda-Desa-2016.jpg" width="400" /></a></div><br /><br />Kehadiran aplikasi ini tidak bermaksud untuk mempersulit kerja aparatur desa, sesungguhnya dalam rangka mempermuda pengelolaan keuangan desa bagi perangkat desa, karena terkait dengan Permendagri 113/2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. "Penggunaan aplikasi ini untuk pengelolaan dana desa yang lebih akuntabel".<br /><br />Menurut informasi, kedepan, seluruh desa harus menggunakan aplikasi ini tampa kecuali. Bagi yang terlanjur kerjasama dengan pihak ketiga, agar segera mengikuti ketentuan pemerintah sehingga tidak mempersulit pelaporan pemerintah daerah.<br /><br />Nah, bagi pendamping desa, harus tau, paham dan mengerti bagaimana cara kerja aplikasi ini. Karena, Anda akan menjadi referensi bagi pemerintah desa dan kader desa bertanya. Kalau begitu, kita langsung saja ke pokok bahasan, tentang mengenal lebih dekat cara kerja dan koneksi data Siskeudes atau Simda Desa.<br /><br />Berikut System Reguirement Siskeudes<br /><br />A. Operating System dan Parangkat Keras<br />Aplikasi SISKEUDES atau SIMDA Desa berjalan pada operating system Windows dan dapat berjalan dengan baik pada WindowsXP, Windows7 dan Windows8. Sistem operasi komputer selain Windows tidak dapat digunakan untuk implementasi SISKEUDES.<br /><br />Adapun, kebutuhan perangkat keras komputer untuk aplikasi SISKEUDES minimal Intel Celeron 1,5Ghz dengan memori RAM 1 Gb dan ruang hardisk kosong yang tersisa minimum 10Gb. Persyaratan ini adalah persyaratan minimum dan bila disediakan spesifikasi melebihi standar lebih disarankan.<br /><br />B. Setting Konfigurasi Komputer<br />Sehubungan dengan adanya kalkulasi perhitungan pada periode tertentu dan parameter yang berhubungan dengan tanggal komputer, setting konfigurasi kalender pada control panel windows harus disetting dengan format tanggal menurut format yang berlaku di Indonesia yaitu “dd/mm/yyyy”. Format kalender komputer yang tidak sesuai menyebabkan error pada saat preview laporan dan perhitungan tidak akurat.<br /><br />C. Database dan Koneksi Data Siskeudes<br /><br />Aplikasi Siskeudes menggunakan database Microsoft Access sehingga lebih portable dan mudah diterapkan oleh pengguna aplikasi yang awam sekalipun. Secara teknis transaksi keuangan desa termasuk dalam kelompok skala kecil, sehingga lebih tepat ditangani secara mudah dengan database access ini. Penggunaan aplikasi dengan menggunakan database SQLServer hanya dikhususkan untuk tujuan tertentu atau volume transaksi sudah masuk dalam kategori skala menengah.<br /><br />Pada inteface koneksi data tersedia 2 pilihan opsi koneksi, via ODBC (Open Database Connectivity) atau Direct Access. Dengan koneksi via ODBC, aplikasi keuangan desa melakukan pembacaan data tidak secara langsung ke Driver MsAcces akan tetapi menggunakan mesin ODBC pada sistem operasi windows. Sedangkan Direct Access pembacaan file langsung dilakukan pada file database yang bersangkutan.<br /><br />Penggunaan opsi koneksi ODBC mengharuskan sistem komputer terinstall Microsoft Jet OleDB 4.0 pada Microsoft Office 2000-2003. Sehingga untuk komputer yang tidak terinstall Microsoft Office 2003 tidak dapat menggunakan fitur ini. Apabila ingin tetap menggunakan fitur ini adalah dengan cara menambahkan aplikasi Microsoft Office Access 2003 atau menambahkan access database engine.<br /><br />Secara teknis penggunaan opsi via ODBC lebih disarankan dan lebih menjamin keamanan data dari kerusakan (corrupt) dan dapat digunakan pada mode multiuser dengan cara melakukan sharing folder database “Data APB Desa2016.mde”.<br /><br />Penggunaan opsi Direct Access membuat aplikasi langsung melakukan pembacaan file pada database keuangan desa. Opsi ini digunakan apabila dalam komputer tidak tersedia Microsoft Jet Oledb4.0 untuk “*.mdb” pada komputer yang hanya terinstall Microsoft Office2007, 2010 atau 2013. Penggunaan opsi ini tidak disarankan karena pada kondisi tertentu, seperti komputer lambat, low memory atau komputer terinfeksi virus dapat membuat database rusak atau corrupts. Penggunaan opsi ini hanya untuk single user atau dengan kata lain hanya untuk komputer PC atau Laptop secara stand alone (tidak menggunakan jaringan).<br /><br />Penggunaan aplikasi dengan mode OCBC lebih disarankan bila dibandingkan dengan mode Direct Access demi keamanan data. Untuk komputer yang sudah terlanjut terpasang Microsoft Office 2007 s.d 2013 agar menambahkan Microsoft Office Access2003 sehingga dapat menggunakan fitur ODBC.<br /><br />D. Parameter dan Tools<br /><br />1. Parameter Pemda<br />Pada parameter data umum pemda terdiri dari dua digit kode provinsi dan dua digit kode kabupaten. Kode provinsi dan kode kabupaten dibakukan sesuai Permendagri Nomor 56 Tahun 2015 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan. Kode provinsi dan kabupaten pada data umum pemda sudah default pada saat pemberian SML nama pemda. Kode ini juga berlaku sebagai pengunci aplikasi sehingga tidak dapat dipertukarkan antar pemda. Kode ini merupakan kode unik yang nantinya akan dijadikan kode untuk kompilasi data nasional yang saat ini masih dalam tahap pengembangan.<br /><br />2. Parameter Kode Kecamatan dan Desa<br />Kode kecamatan dan desa terdiri dari dua digit kode kecamatan dan dua digit kode desa dengan format “00.00.” Kode kecamatan dan desa yang diregistrasi pada aplikasi SISKEUDES didasarkan Permendagri Nomor 56 Tahun 2015 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan. Kode kecamatan dan desa dimasukkan sesuai dengan urutan yang ada dalam Permendagri tersebut. Data kelurahan tidak perlu dimasukkan dalam aplikasi karena secara teknis wilayah kelurahan tidak masuk dalam lingkup aplikasi ini.<br /><br />3. Parameter Rekening APB Desa<br />Kode rekening APB Desa terdiri dari 4 level yang terdiri dari : (a) Akun, (b) Kelompok, (c) Jenis dan (d) Obyek. Kode rekening APB Desa level 1 s.d 3 sudah dibakukan sesuai dengan Permendagri 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Sedangkan kode rekening APB Desa pada level 4 disusun sesuai dengan kebutuhan daerah/desa dengan memperhatikan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa.<br /><br />Kode rekening pada level 4 pada aplikasi adalah kode rekening default yang disusun berdasarkan modul Bimkon yang diterbitkan Deputi PPKD BPKP. Kode rekening tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan daerah. Masing-masing Pemda dapat melakukan perubahan rekening tersebut dan dibakukan melalui Peraturan Kepala Daerah yang mengatur tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa.<br /><br />Perubahan kode rekening per desa pada aplikasi SISKEUDES tidak diperbolehkan dan harus dibakukan sama untuk satu pemda tertentu. Pembakuan ini berhubungan dengan adanya kompilasi data APB Desa pada tingkat Kabupaten/Kota yang membutukan bagan akun standar rekening APB Desa. Penambahan kode rekening yang tidak dibakukan atau dibuat secara parsial akan menyebabkan kegagalan perhitungan data pada saat dikompilasi pada tingkat kabupaten/kota. Kode rekening yang tidak terdaftar tidak akan terjumlah pada saat data dikompilasi walaupun dapat di ekspor impor data. Terkait penyusunan Laporan Kekayaan Milik Desa, terhadap penambahan rekening belanja khususnya belanja modal agar dilakukan Mapping Korolari Aset pada menu Parameter.<br /><br />4. Parameter Bidang dan Kegiatan<br />Parameter Bidang dan kegiatan terdiri dari dua digit kode bidang dan dua digit kode kegiatan dengan format “00.00.”. Kode bidang diisi dengan dua digit kode bidang kewenangan yang dilimpahkan ke desa sesuai UU Nomor 6 Tahun 2014. Sesuai undang-undang tersebut, bidang kewenangan yang dilimpahkan ke desa meliputi :<br /><br />01 Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa ;<br />02 Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa ;<br />03 Bidang Pembinaan Kemasyarakatan ;<br />04 Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa ; dan<br />05 Bidang Tidak Terduga.<br /><br />Parameter kode kegiatan yang boleh dilaksanakan oleh desa dibakukan sesuai dengan yang berlaku di pemerintah daerah yang bersangkutan. Kode kegiatan disusun berdasarkan kebutuhan yang ada, dirumuskan oleh SKPD Teknis yang berhubungan dengan desa dan dibakukan dalam Peraturan Kepala Daerah yang mengatur mengenai pedoman pengelolaan keuangan desa atau Peraturan Kepala Daerah yang mengatur mengenai pedoman penyusunan APB Desa.<br /><br />Penyusunan daftar kegiatan yang boleh dilaksanakan oleh desa disesuaikan dengan bidang kewenangan dan tetap memperhatikan peraturan yang lebih tinggi, seperti Permendes PDTT, PermenKeu dan Permendagri yang mengatur masalah keuangan desa.<br /><br />5. Parameter Kode Sumber Dana<br />Parameter kode sumber dana pada aplikasi SISKEUDES terdiri dari tiga digit huruf dengan format “AAA”. Kode sumber dana dalam aplikasi adalah kode baku yang terdiri dari 8 (delapan) sumber dana yang masuk ke desa atau yang ada di desa, yakni: (1) PAD - Pendapatan Asli Desa (2) ADD – Alokasi Dana Desa, (3) DDS – Dana Desa, (4) PBH – Penerimaan Bagi Hasil Pajak Retribusi, (5) PBP – Penerimaan Bantuan Keuangan Provinsi, (6) PBK – Penerimaan Bantuan Keuangan Kabupaten, dan (7) SWD - Swadaya, (8) DLL – Dana Lain-lain.<br />Bila ada sumber dana yang belum diregister ke dalam sistem agar dimasukkan terlebih dahulu ke kode DLL, kemudian diinformasikan kepada tim pengembang aplikasi agar dapat dipertimbangkan untuk ditambahkan ke aplikasi SISKEUDES. Sebagai catatan, untuk SiLPA menggunakan sumber dana sesuai asal SiLPA tersebut, misalnya SiLPA yang berasal dari sisa Alokasi Dana Desa maka sumber dananya menggunakan ADD – Alokasi Dana Desa.<br /><br />6. Parameter Standar Satuan Harga<br />Parameter standar satuan harga digunakan untuk referensi harga satuan pada saat penyusunan RAB. Parameter standar satuan harga ini disusun pada tingkat kabupaten/kota dan dimasukkan ke dalam aplikasi sebelum didistribusikan ke desa.<br /><br />Parameter standar satuan harga bersifat sebagai referensi dalam arti dapat digunakan sebagai acuan dan tidak dikunci satuan harganya persis seperti yang ada dalam standar. Hal ini mengingat varian dan kondisi geografis lokasi desa yang mungkin menyebabkan harga barang dalam satu area berbeda dengan harga barang pada area lainnya. Operator desa masih dapat mengganti harga satuannya sesaat sebelum data disimpan.<br /><br />Pemilihan harga satuan sesuai standar disediakan dalam bentuk tombol SBU pada form entrian RAB. Fitur ini dapat dinon aktifkan melalui menu Tools - Setting Otomasi. Bila tidak dipergunakan administrator kabupaten/kota agar mematikan fitur ini sehingga tidak membingungkan petugas operator desa.<br /><br />7. Parameter Belanja Operasional<br />Parameter mapping belanja operasional digunakan untuk meregister kegiatan yang masuk dalam kelompok belanja operasional sebagaimana dimaksud dalam PP 43 Tahun 2014 jo PP 47 Tahun 2015 pasal 100 huruf b. Kegiatan yang diregister dalam parameter ini akan dikelompokkan sebagai belanja operasional dan dihitung porsinya dari total APB Desa.<br /><br />Aplikasi tidak melakukan penguncian posting data APB Desa apabila terjadi pelampuan belanja operasional diatas 30% sebagaimana dimaksud dalam PP 43 Tahun 2014 jo PP 47 Tahun 2015 Pasal 100. Aplikasi hanya memberikan informasi terjadi pelampuan porsi belanja operasional APB Desa > 30% pada saat akan diposting.<br /><br />8. Parameter Mapping Korolari<br />Parameter korolari digunakan untuk mencatat kapitalisasi belanja modal ke dalam aset secara otomatis. Kode rekening belanja modal yang menghasilkan aset secara otomatis akan menambah nilai aset pada laporan kekayaan milik desa. Jika ada penambahan kode rekening Belanja Modal maka lakukan mapping Korolari secara manual sesuai jenis aset tetap yang akan dihasilkan.<br /><br />9. Parameter Rekening Kas Desa<br />Parameter rekening kas desa digunakan untuk meregistrasi nomor rekening dan nama bank dimana uang kas desa ditempatkan. Sesuai dengan kebijakan single account, hanya satu rekening bank yang dapat diregistrasi dalam aplikasi SISKEUDES. Jika desa memiliki lebih dari satu rekening maka hanya satu rekening kas yang diakui sebagai rekening kas desa, sedangkan rekening lainnya dianggap sebagai rekening temporer atau rekening penampungan sementara.Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-17328179359613427022016-11-23T22:03:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.645-08:00Bagaimana Cara Mendapatkan Aplikasi SisKeuDes?Aplikasi SisKeuDes (Sistem Keuangan Desa) merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh BPKP. Aplikasi ini cukup bagus dan mencukupi untuk kebutuhan pengelolaan keuangan desa. Namun demikian, ternyata masih banyak desa yang belum menggunakan aplikasi SisKeuDes. Bahkan masih banyak desa yang belum tahu bagaimana cara mendapatkan Aplikasi SisKeuDes.<br /><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-XkqUuHjKMPA/WDaCfUTgW_I/AAAAAAAAFTA/10ifZ50DVzUo1p0GMtYkEgciuwhlq4tYwCLcB/s1600/Tanda%2BTanya.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://2.bp.blogspot.com/-XkqUuHjKMPA/WDaCfUTgW_I/AAAAAAAAFTA/10ifZ50DVzUo1p0GMtYkEgciuwhlq4tYwCLcB/s320/Tanda%2BTanya.jpg" width="320" /></a></div>Maka dari itu, banyak sekali pertanyaan bagaimana caranya mendapatkan aplikasi SisKeuDes. Sebenarnya ada banyak yang sudah mengupload aplikasi SisKeuDes di internet, desa-desa dapat dengan mudah mendownloadnya.<br /><br />Namun demikian, ternyata BPKP telah mensetting aplikasi SisKeuDes sedemikian rupa, sehingga aplikasi SisKeuDes yang beredar di internet hanya aplikasi yang bersifat trial (percobaan) dan tidak dapat digunakan lagi setelah 21 hari.<br /><br />Karena itu, satu-satunya cara untuk mendapatkan aplikasi SisKeuDes adalah dengan meminta secara resmi ke BPKP. Caranya sangat mudah, yaitu Pemerintah Kabupaten mengirimkan surat permohonan permintaan aplikasi siskeudes ke BPKP. Biasanya dalam waktu kurang dari 1 minggu BPKP akan segera memberikan aplikasi itu ke Kabupaten. Setelah itu Kabupaten dapat segera membagikannya ke desa-desa di wilayahnya. Mudah bukan?<br /><br />Sebagai catatan, desa tidak dapat meminta sendiri ke BPKP, harus dari pihak kabupaten yang memintanya.Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-32332010173257609882016-11-23T21:43:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.659-08:00Kode Rekening APBDes pada Aplikasi SisKeuDes<div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><b style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Kode rekening <a href="http://www.keuangandesa.info/2016/07/apb-desa-penganggaran-keuangan-desa.html" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;">APBDes</a> pada Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes)</b> terdiri dari 4 level yang terdiri dari: (a) Akun, (b) Kelompok, (c) Jenis, dan (d) Obyek. <br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" />Kode rekening APBDes level 1 s.d 3 sudah dibakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa. Sedangkan kode rekening APBDes pada level 4 disusun sesuai dengan kebutuhan daerah dengan memperhatikan Permendagri 113 Tahun 2014.<br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" />Kode rekening pada level 4 pada <a href="http://www.keuangandesa.info/2016/10/siskeudes-parameter-kode-kecamatan-dan.html" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;">Aplikasi Siskeudes</a> adalah kode rekening default yang disusun berdasarkan modul Bimkon yang diterbitkan Deputi PPKD BPKP. Kode rekening tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan daerah. Masing-masing Pemda dapat melakukan perubahan rekening tersebut dan dibakukan melalui Peraturan Kepala Daerah yang mengatur tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa. <br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><div style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Perubahan kode rekening per desa pada aplikasi Siskeudes tidak diperbolehkan dan harus dibakukan seragam untuk satu pemda tertentu. Pembakuan ini berhubungan dengan adanya kompilasi data APBDes pada tingkat Kabupaten/Kota yang membutukan bagan akun standar rekening APBDes. </div></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Penambahan kode rekening yang tidak dibakukan atau dibuat secara parsial akan menyebabkan kegagalan perhitungan data pada saat dikompilasi pada tingkat kabupaten/kota. Kode rekening yang tidak terdaftar tidak akan terjumlah pada saat data dikompilasi walaupun dapat di ekspor impor data.</div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Langkah-langkah yang dilakukan untuk melakukan penambahan atau perubahan kode rekening APBDesa adalah sebagai berikut:</div><br style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; margin: 0px; padding: 0px;" /><i style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Pilih Parameter => Rekening APBDesa</i><span style="background-color: white; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px;"> </span><br style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; margin: 0px; padding: 0px;" /><br /><div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; clear: both; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-8bHU5k9JVns/WAWqaUJTMiI/AAAAAAAAH7w/Xo3JyyLoQyw1EVRNxBz0RckNahYAhAd-gCLcB/s1600/20161018-Siskeudes-Kode-Rekening-APBDes.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;"><img alt="20161018-Siskeudes-Kode-Rekening-APBDes" border="0" src="https://3.bp.blogspot.com/-8bHU5k9JVns/WAWqaUJTMiI/AAAAAAAAH7w/Xo3JyyLoQyw1EVRNxBz0RckNahYAhAd-gCLcB/s1600/20161018-Siskeudes-Kode-Rekening-APBDes.jpg" style="background: rgb(249, 249, 249); border: 0px; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.027451) 0px 0px 0px 1px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; height: auto; line-height: inherit; margin: 0px auto 2px; max-width: 100%; opacity: 1; outline: none; padding: 0px; position: relative; transition: all 0.6s ease; vertical-align: middle;" title="20161018-Siskeudes-Kode-Rekening-APBDes" /></a></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" />Lakukan double klik pada setiap level Akun => Kelompok => Obyek dan <i style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> </i><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><i style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Klik pada tombol <b style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tambah</b> selanjutnya isi data dibawah ini dan diakhiri dengan tombol </i><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><i style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Simpan</b></i><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" />Khusus penambahan kode rekening belanja modal agar diselaraskan dengan kode aset tetap atau disesuaikan dengan peraturan yang mengatur tentang kekayaan milik desa. Dengan kodifikasi yang selaras diharapkan proses belanja modal langsung dapat dikonversi dalam Laporan Kekayaan Milik Desa.</div>Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-52399102405647882762016-11-23T21:40:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.671-08:00Sejarah Pengembangan Aplikasi SisKeuDesDalam Rangka Mengawal Agenda Prioritas Pemerintah (Nawa Cita): "Membangun Indonesia dari Pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan" Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Mempersembahkan Aplikasi Simda (Sistem Tata Kelola Keuangan) Desa.<br /><b><br /></b><img alt="20161217_simda_desa" border="0" src="https://3.bp.blogspot.com/-yd8y_u5SqCo/VnJ7-XWC6vI/AAAAAAAAebA/beNjOtlbe7Y/s1600/20161217_simda_desa.jpg" style="background: rgb(249, 249, 249); border: 0px; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.027451) 0px 0px 0px 1px; box-sizing: border-box; color: #138be6; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; height: auto; line-height: inherit; margin: 0px auto 2px; max-width: 100%; opacity: 0.95; outline: none; padding: 0px; position: relative; text-align: center; transition: all 0.6s ease; vertical-align: middle;" title="20161217_simda_desa" /><br /><b>Sejarah Simda Desa</b><br /><br />Pengembangan Aplikasi Simda Desa (Sistem Tata Kelola Keuangan Desa) telah dipersiapkan sejak awal dalam rangka implementasi UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Persiapan ini selaras dengan adanya perhatian yang lebih dari Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI maupun Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Peluncuran aplikasi yang telah dilaksanakan pada tanggal 13 Juli 2015 merupakan jawaban atas pertanyaan pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi XI tanggal 30 Maret 2015, yang menanyakan kepastian waktu penyelesaian aplikasi yang dibangun oleh BPKP, serta memenuhi rekomendasi KPK untuk menyusun sistem keuangan desa bersama dengan Kementerian Dalam Negeri.<br /><br />Aplikasi Simda Desa ini pada awalnya dikembangkan oleh Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Barat sebagai proyek percontohan di lingkungan BPKP pada bulan Mei 2015. Aplikasi Simda Desa ini telah diimplementasikan secara perdana di Pemerintah Kabupaten Mamasa pada bulan Juni 2015.<br /><br />Keberhasilan atas pengembangan aplikasi Simda Desa ini selanjutnya diserahkan kepada Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaran Keuangan Daerah setelah melewati tahapan Quality Assurance (QA) oleh Tim yang telah ditunjuk.<br /><br />Terhitung mulai tanggal 13 Juli 2015 pengembangan aplikasi Simda Desa ini telah diambil alih penanganan sepenuhnya oleh Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah BPKP Pusat di Jakarta.<br /><br />Aplikasi Simda Desa merupakan aplikasi yang dikembangkan BPKP dalam rangka meningkatkan kualitas tata kelola keuangan desa.<br /><br />Fitur-fitur yang ada dalam aplikasi Simda Desa dibuat sederhana dan user friendly sehingga memudahkan pengguna dalam mengoperasikan aplikasi Simda Desa.<br /><br />Dengan proses penginputan sekali sesuai dengan transaksi yang ada, dapat menghasilkan output berupa dokumen penatausahaan dan laporan-laporan yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, antara lain:<br /><br /><ul><li>Dokumen Penatausahaan:</li><li>Bukti Penerimaan;</li><li>Surat Permintaan Pembayaran (SPP);</li><li>Surat Setoran Pajak (SSP);</li><li>Dan dokumen-dokumen lainnya</li><li>Laporan-laporan:</li><li>Laporan Penganggaran (Perdes APB Desa, RAB, APB Desa per sumber dana);</li><li>Laporan Penatausahaan (Buku Kas Umum, Buku Bank, Buku Pajak, Buku Pembantu, dan Register</li></ul><br />Kelebihan Aplikasi Simda Desa<br /><br /><ul><li>Sesuai Peraturan</li><li>Memudahkan Tatakelola Keuangan Desa</li><li>Kemudahan Penggunaan Aplikasi</li><li>Dilengkapi dengan Sistem Pengendalian Intern (Built-in Internal Control)</li><li>Didukung dengan Petunjuk Pelaksanaan Implementasi dan Manual Aplikasi</li></ul><br />Rencana Pengembangan Simda Desa<br /><br /><ul><li>Kompilasi Laporan Keuangan Desa sebagai lampiran Laporan Keuangan Pemerintah Daerah</li><li>Cash Management System</li><li>Fasilitasi Pengadaan Barang dan Jasa</li><li>Fasilitasi Perhitungan Pajak</li><li>Penambahan Fitur Standar Harga</li></ul>Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-79928153688526343372016-11-23T21:30:00.000-08:002016-11-26T00:25:38.684-08:00Pengenalan Aplikasi SisKeuDes (Sistem Keuangan Desa)<div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><b style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes)</b> saat ini telah menemukan bentuknya yang pasti. Siskeudes secara bertahap akan diterapkan di seluruh Indonesia untuk membantu desa dalam melaksanakan tata kelola keuangan desa secara efektif dan efisien.</div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-0l5W31v7t5M/V_iLutdQasI/AAAAAAAAAa0/YVtylbYBtq0uZ9NkLh7MHLPJ18VWpsF3gCLcB/s1600/20161008_aplikasi-siskeudes_fitur.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-align: center; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;"><img alt="20161008_aplikasi-siskeudes_fitur" border="0" src="https://2.bp.blogspot.com/-0l5W31v7t5M/V_iLutdQasI/AAAAAAAAAa0/YVtylbYBtq0uZ9NkLh7MHLPJ18VWpsF3gCLcB/s1600/20161008_aplikasi-siskeudes_fitur.jpg" style="background: rgb(249, 249, 249); border: 0px; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.027451) 0px 0px 0px 1px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; height: auto; line-height: inherit; margin: 0px auto 2px; max-width: 100%; opacity: 1; outline: none; padding: 0px; position: relative; transition: all 0.6s ease; vertical-align: middle;" title="20161008_aplikasi-siskeudes_fitur" /></a></div><br style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; margin: 0px; padding: 0px;" /><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Pada awalnya (akhir 2015) aplikasi besutan BPKP ini diberi label <a href="http://www.keuangandesa.info/2015/12/aplikasi-simda-desa-sistem-tata-kelola.html" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;">SIMDA Desa</a> sebagai standar pelaporan APBDes. Dalam perjalanannya, SIMDA Desa berubah nama menjadi Siskeudes dan mulai disosialisasikan ke desa-desa di Indonesia. Yang menjadi latar belakang hadirnya Aplikasi Siskeudes, beberapa diantaranya adalah: Direktif Presiden, Permintaan DPR-RI saat RDP, Rekomendasi KPK-RI, Peran BPKP sebagai auditor internal Pemerintah.</div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: normal; margin: 0px 0px 0.6em; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><b><u>Dasar Pengembangan Aplikasi Siskeudes </u></b></div><ul style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 1.5; list-style-image: initial; list-style-position: outside; margin: 0.5em 0px; padding: 0px 20px; vertical-align: baseline;"><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.</li><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">PP Nomor 43 Tahun 2014 juncto PP Nomor 47 Tahun 2015 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.</li><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">PP Nomor 60 Tahun 2014 juncto PP Nomor 22 Tahun 2015 tentang Dana Desa yang Bersumber dari APBN.</li><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa.</li><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Permendagri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa.</li><li style="border: 0px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 1.5; list-style-type: square; margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">PMK Nomor 247 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan, dan Evaluasi Dana Desa.</li></ul><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: normal; margin: 0px 0px 0.6em; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><b>Setting Koneksi Database</b><span style="font-size: 24px;"> </span></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Penggunaan aplikasi dengan mode ODBC lebih disarankan bila dibandingkan dengan mode Direct Acces demi keamanan data. Untuk komputer yang sudah terlanjur terpasang Office 2007 s.d 2013 agar menambahkan office acces 2003 sehingga dapat menggunakan fitur ODBC.</div><div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; clear: both; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"><a href="https://3.bp.blogspot.com/-JiFkUd1jlPE/V_iLpZkuxfI/AAAAAAAAAaw/uw-cxiScCMgm-37qPtHpQgVj_1hmwUBAgCLcB/s1600/20161008-koneksi-database-aplikasi-siskeudes.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;"><img alt="20161008-koneksi-database-aplikasi-siskeudes" border="0" src="https://3.bp.blogspot.com/-JiFkUd1jlPE/V_iLpZkuxfI/AAAAAAAAAaw/uw-cxiScCMgm-37qPtHpQgVj_1hmwUBAgCLcB/s1600/20161008-koneksi-database-aplikasi-siskeudes.jpg" style="background: rgb(249, 249, 249); border: 0px; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.027451) 0px 0px 0px 1px; box-sizing: border-box; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; height: auto; line-height: inherit; margin: 0px auto 2px; max-width: 100%; opacity: 1; outline: none; padding: 0px; position: relative; transition: all 0.6s ease; vertical-align: middle;" title="20161008-koneksi-database-aplikasi-siskeudes" /></a></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><br style="box-sizing: border-box; margin: 0px; padding: 0px;" /></div><div style="background-color: white; border: 0px; box-sizing: border-box; color: #444444; font-family: "Open Sans"; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">Aplikasi SISKEUDES dapat berjalan di OS Windows apapun asal terpasang Driver ODBC For Microsoft Acces (Jet OleDB 4.0).</div>Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-88172850831445531982015-10-18T06:12:00.000-07:002015-10-19T00:17:19.364-07:00Download Daftar Lengkap UU dan Peraturan tentang DesaPermendagri (Peraturan Menteri Dalam Negeri)<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-gPSZzhP93Zg/ViOdptXBsaI/AAAAAAAAEvQ/Y3ZrUQsOiLA/s1600/Permendagri.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="116" src="http://3.bp.blogspot.com/-gPSZzhP93Zg/ViOdptXBsaI/AAAAAAAAEvQ/Y3ZrUQsOiLA/s400/Permendagri.jpg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<b><a href="https://drive.google.com/folderview?id=0Bw21ep2ZbqymOTZOdm9jOVBldjQ&usp=sharing" target="_blank">Download</a></b></div>
<b><br /></b>
Permendesa PDT (Peraturan Menteri Desa dan PDT)<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-slQan6Eiwm8/ViOgFAecUTI/AAAAAAAAEvc/aHOWpqky6Uo/s1600/Permendesa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="63" src="http://4.bp.blogspot.com/-slQan6Eiwm8/ViOgFAecUTI/AAAAAAAAEvc/aHOWpqky6Uo/s400/Permendesa.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: center;">
<b><u><a href="https://drive.google.com/folderview?id=0Bw21ep2ZbqymWTBPa3NSeS0wc1k&usp=sharing" target="_blank">Download</a></u></b></div>
<br />
UU Desa dan Peraturan Pemerintah<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-6VZ4GIc2AhA/ViOhZrAs2eI/AAAAAAAAEvk/ni4rL9nfykk/s1600/UU%2BDesa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="108" src="http://1.bp.blogspot.com/-6VZ4GIc2AhA/ViOhZrAs2eI/AAAAAAAAEvk/ni4rL9nfykk/s400/UU%2BDesa.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<b><u><a href="https://drive.google.com/folderview?id=0Bw21ep2ZbqymXzBMd251dExVM0U&usp=sharing">Download</a></u></b></div>
<br />
PMK dan Perka LKPP<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-lDTedJXDV0k/ViOiJB0rLFI/AAAAAAAAEvs/rnvJJi68FuM/s1600/PMK.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://4.bp.blogspot.com/-lDTedJXDV0k/ViOiJB0rLFI/AAAAAAAAEvs/rnvJJi68FuM/s1600/PMK.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-56057796862381444662015-10-02T14:57:00.000-07:002015-10-02T15:00:09.822-07:00Capaian Pengisian Prodeskel KK dan AK di Kabupaten Banyumas <div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
Berikut ini adalah capaian input data KK dan AK di Kabupaten Banyumas menggunakan aplikasi input BIP, yaitu aplikasi khusus yang diciptakan untuk mempercepat proses input data prodeskel khusus data KK dan AK</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
Ada penambahan sekitar 87.000 penduduk yang telah masuk ke prodeskel dari capaian sebelumnya di awal september sekitar 809.000an. (<a href="http://tutorialprofildesa.blogspot.com/2015/09/capaian-input-data-penduduk-kab.html" target="_blank">baca disini</a>)</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-iZ65BQ2yFKQ/Vg79TDM_I2I/AAAAAAAAEoU/Tr2dQsJMRRU/s1600/KK%2Bdan%2BAK.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="244" src="http://4.bp.blogspot.com/-iZ65BQ2yFKQ/Vg79TDM_I2I/AAAAAAAAEoU/Tr2dQsJMRRU/s400/KK%2Bdan%2BAK.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: center;">
<b>Keterangan lebih lanjut mengenai Aplikasi Input BIP, silahkan hubungi 0857-0144-3068</b></div>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-6145157914841174682015-09-30T17:55:00.002-07:002015-09-30T17:55:35.879-07:00Cloud Office, Nikmatnya Kerja tanpa Batasan Waktu dan TempatDi jaman yang sudah modern ini, rasa-rasanya sudah mulai bisa diterapkan cloud office secara terbatas di beberapa lingkungan kerja. Tapi mungkin ada yang belum tahu apa itu cloud office. Cloud Office ini berhubungan erat dengan Cloud Computing.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-GwlSOuIjEV8/VgyETkLpFjI/AAAAAAAAEnI/NV9VX-Nd2Mg/s1600/cloud-office.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://1.bp.blogspot.com/-GwlSOuIjEV8/VgyETkLpFjI/AAAAAAAAEnI/NV9VX-Nd2Mg/s320/cloud-office.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Secara sederhana, cloud computing adalah komputer yang saling terhubung dalam jaringan tertentu. Hubungan antar komputer ini memungkinan pengguna untuk melakukan pekerjaan secara bersama-sama, tanpa perlu bertatap muka.<br />
<br />
Contoh sederhananya misalnya email atau facebook. Kadang kita menggunakan email atau facebook untuk kepentingan pekerjaan bukan? Nah, bayangkan jika kita bisa memanfaatkan hal-hal yang ada dalam dunia IT, misalnya email dan facebook, untuk mengerjakan pekerjaan kantor di rumah kita sendiri. Jadi tidak perlu lagi pergi ke kantor.<br />
<br />
Sebenarnya sedikit demi sedikit, sadar atau tidak, kita sudah menggunakannya lho. Hanya saja memang belum massive dan belum ada kesepakatan bersama tentang cloud office atau cloud computing ini.<br />
<br />
Contoh kasus begini. Bapermasdes Provinsi Jawa Tengah mengirim scan surat undangan atau permintaan data ke Bapermas Kab. Banyumas. Surat tersebut diterima oleh TU, kemudian diteruskan ke Kepala Bapermas Banyumas. Kepala Bapermas mendisposisi surat tersebut melalui email juga ke Kepala Bidang. Kemudian Kepala Bidang menindaklanjutinya melalui email juga.<br />
<br />
Bayangkan semua hal tersebut dilakukan di rumah masing-masing. Keren kan? Bagi saya, kinerja itu bukan sekedar absen, bukan sekedar output, tapi ke arah outcome. Baik untuk instansi, maupun untuk si pekerja sendiri.<br />
<br />
Ga lucu kan kalau misalkan anak atau keluarga kita sedang sakit, tapi kita dipaksa pergi ke kantor? Padahal pekerjaan itu bisa kita lakukan di rumah tanpa meninggalkan keluarga kita.Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-61671263998465628272015-09-21T03:19:00.002-07:002015-09-21T03:19:15.448-07:00Download SKB 3 (Tiga) Menteri mengenai Percepatan Dana Desa (PDF)Sehubungan dengan pencairan dana desa yang masih tersendat-sendat, 3 menteri yaitu Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, dan Menteri Desa mengeluarkan SKB 3 Menteri untuk mempercepat penyaluran dana desa. Silahkan download file SKB 3 menteri di bawah ini (format PDF)<br />
<br />
Download SKB 3 (Tiga) Menteri mengenai Percepatan Dana Desa (PDF)<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://drive.google.com/file/d/0Bw21ep2ZbqymWmtyUVhhTnRfQlE/view?usp=sharing" target="_blank"><img border="0" height="142" src="http://2.bp.blogspot.com/-9n6rEoRails/Vf_ZkPUziUI/AAAAAAAAEkU/M099Th5GmIM/s320/download-button-orange.png" width="320" /></a></div>
<br />Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-41765301516808666592015-09-10T15:52:00.001-07:002015-09-10T15:52:34.618-07:00Cara Mencari Nama Penduduk yang Belum Terinput di ProdeskelKemarin ada salah seorang perangkat desa dari Desa Randegan Kecamatan Kebasen yang datang ke saya untuk menanyakan beberapa hal terkait profil desa dan kelurahan (Prodeskel). Salah satu yang ditanyakan adalah terkait jumlah penduduk di prodeskel yang berbeda dengan data excel yang dia punya. Ada selisih sekitar 400an penduduk. Namun dia kesulitan untuk mengetahui siapa saja yang belum masuk.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-0VmMw9_VKi8/Uv9kbNwXQAI/AAAAAAAACEM/j63IZ-1nKLo/s1600/Gagal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://4.bp.blogspot.com/-0VmMw9_VKi8/Uv9kbNwXQAI/AAAAAAAACEM/j63IZ-1nKLo/s320/Gagal.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Alhamdulillah, kemarin masalah itu sudah terselesaikan. Nah, sekarang saya akan berbagi cara mudah untuk mencocokkan data prodeskel dengan data excel penduduk guna mencari data yang belum masuk.<br />
<br />
<br />
<ul>
<li>Pertama, kita download dulu data penduduk di prodeskel ke dalam excel. Caranya sebagai berikut</li>
<li>Masuk/ login ke prodeskel</li>
<li>Klik menu KK dan AK di bagian atas yang berwarna kuning </li>
<li>Setelah muncul daftar nama KK dan AK, klik menu XLS</li>
<li>Menu itu akan membuat file excel dari daftar KK dan AK, setelah itu akan muncul menu untuk mendownloadnya. Download data excel tersebut, kemudian buka hasil downloadnya. Kita sebut file ini Data Prodeskel</li>
<li>Kemudian kita buka data excel BIP (Buku Induk Penduduk) yang dulu kita gunakan dalam aplikasi INPUT BIP. Datanya ada di C -> Program Files -> INPUT BIP -> DATA. Kita sebut file ini Data BIP</li>
<li>Lakukan insert 2 kolom di antara kolom NIK dan Nama pada Data BIP </li>
<li>Pada kolom pertama, masukkan rumus ="_"&B2</li>
<li>Tekan enter, kemudian klik 2 kali atau tarik ke bawah untuk mengcopy rumus tersebut ke semua baris</li>
<li>Kemudian pada kolom ke 2, masukkan rumus =Vlookup(C2;Table_Array;2;false)</li>
<ul>
<li>Catatan: Untuk table array, silahkan blok kolom yang berisi NIK dan Nama pada data prodeskel</li>
</ul>
<li>Tekan enter, kemudian klik 2 kali atau tarik ke bawah untuk mencopy rumus tersebut ke semua baris</li>
</ul>
<br />
Selesai. Jika ada data KK atau AK yang belum masuk, maka pada kolom ke 2 tersebut akan muncul N/A. Sedangkan yang sudah masuk akan muncul Nama Orang. Semoga berhasil!Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-9518728495756273502015-09-07T22:20:00.004-07:002015-09-07T22:20:53.411-07:00Cara Kecamatan Memantau/ Melihat Isian Prodeskel Tiap DesaCaranya sebagai berikut. Pertama buka website Prodeskel atau klik disini <a href="http://prodeskel.binapemdes.kemendagri.go.id/mpublik/" target="_blank">PRODESKEL</a>. Akan muncul tampilan website prodeskel, kemudian klik menu PENGATURAN. Pilih kecamatan yang akan anda lihat hasil input datanya. Selanjutnya klik Oke. Lihat gambar di bawah ini<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-BUP0LtSPExo/Ve5vveuvV5I/AAAAAAAAEcY/FXdga072rqg/s1600/Pengaturan%2BKecamatan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="273" src="http://4.bp.blogspot.com/-BUP0LtSPExo/Ve5vveuvV5I/AAAAAAAAEcY/FXdga072rqg/s320/Pengaturan%2BKecamatan.jpg" width="320" /></a></div>
Setelah klik Oke, tunggu sebentar, website prodeskel akan memunculkan tampilan kecamatan yang anda pilih. Jika sudah muncul, klik menu DATA PENDUDUK -> REKAPITULASI KK DAN AK. Perhatikan gambar di bawah ini<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-oQE_ez7W0nI/Ve5wAvgk5tI/AAAAAAAAEcg/TT6WedCO4UE/s1600/Pengaturan%2BKecamatan%2B2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="http://4.bp.blogspot.com/-oQE_ez7W0nI/Ve5wAvgk5tI/AAAAAAAAEcg/TT6WedCO4UE/s320/Pengaturan%2BKecamatan%2B2.jpg" width="320" /></a></div>
Akan terlihat hasilnya seperti ini<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-rKhFOBj_eu4/Ve5wIODjZ5I/AAAAAAAAEco/JThohQ0c3Gg/s1600/Pengaturan%2BKecamatan%2B3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="228" src="http://3.bp.blogspot.com/-rKhFOBj_eu4/Ve5wIODjZ5I/AAAAAAAAEco/JThohQ0c3Gg/s320/Pengaturan%2BKecamatan%2B3.jpg" width="320" /></a></div>
Mudah bukan? Semangat!Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-15849168743733229132015-09-01T22:41:00.002-07:002015-09-02T00:11:22.057-07:00Cara Melakukan Mutasi Penduduk Keluar dan Masuk Desa pada ProdeskelBerikut ini adalah cara melakukan mutasi penduduk keluar atau masuk desa pada aplikasi profil desa dan keluaran/ <a href="http://prodeskel.binapemdes.kemendagri.go.id/mpublik/" target="_blank">prodeskel</a>.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/--hUd8ANb1iA/Veagwh9X4jI/AAAAAAAAEXs/1eytbVu2-VE/s1600/Mantap%2BGan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="295" src="http://3.bp.blogspot.com/--hUd8ANb1iA/Veagwh9X4jI/AAAAAAAAEXs/1eytbVu2-VE/s320/Mantap%2BGan.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<b>Mutasi Keluar Desa</b><br />
<br />
<b>1. </b>Buka website prodeskel, kemudian masuk menggunakan kode desa dan kata sandi yang sudah pernah diberikan.<br />
2. Klik menu mutasi -> keluar desa/kelurahan -> AK Pindah atau Meninggal atau KK Pindah Alamat<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-cv5E-24Y8zs/VeaLURoDReI/AAAAAAAAEXE/GAr2jp0K6p4/s1600/Mutasi%2BPenduduk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="107" src="http://2.bp.blogspot.com/-cv5E-24Y8zs/VeaLURoDReI/AAAAAAAAEXE/GAr2jp0K6p4/s320/Mutasi%2BPenduduk.jpg" width="320" /></a></div>
3. Cari nama penduduk yang akan pindah atau meninggal<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-_EH2dog5rIU/VeaLpNgjT4I/AAAAAAAAEXM/ROYEtvKLuoA/s1600/Mutasi%2BPenduduk%2B2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="137" src="http://4.bp.blogspot.com/-_EH2dog5rIU/VeaLpNgjT4I/AAAAAAAAEXM/ROYEtvKLuoA/s320/Mutasi%2BPenduduk%2B2.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
4. Setelah muncul nama penduduk yang dimaksud, klik tanda panah merah</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-Zd50rNYkX2s/VeaLs-6KXGI/AAAAAAAAEXU/qrhgu_q6PGQ/s1600/Mutasi%2BPenduduk%2B3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="100" src="http://1.bp.blogspot.com/-Zd50rNYkX2s/VeaLs-6KXGI/AAAAAAAAEXU/qrhgu_q6PGQ/s320/Mutasi%2BPenduduk%2B3.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br />
<div>
5. Isikan data yang diperlukan (meninggal: tanggal dan sebab kematian. pindah: alamat yang dituju)</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-J5Nw4gkZYHo/VeaLx5qacnI/AAAAAAAAEXc/2UQUkniaMwY/s1600/Mutasi%2BPenduduk%2B4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="209" src="http://4.bp.blogspot.com/-J5Nw4gkZYHo/VeaLx5qacnI/AAAAAAAAEXc/2UQUkniaMwY/s320/Mutasi%2BPenduduk%2B4.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
6. Klik proses. Selesai</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br />
<div>
<b>Mutasi Masuk Desa</b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Untuk mutasi masuk, maka tinggal menerima saja jika ada penduduk yang masuk. Misalnya penduduk desa A pindah ke desa B. Maka desa A melakukan proses mutasi keluar desa sebagaimana langkah di atas, kemudian penduduk yang pindah tersebut akan muncul di menu Mutasi Masuk Desa di desa B, dan desa B tinggal menerima saja.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Jika desa A tidak melakukan proses mutasi di prodeskel, maka tidak akan muncul di prodeskel desa B. Alternatifnya, desa B melakukan input data secara manual yaitu input KK dan AK serta DDK.</div>
</div>
</div>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-32365784447328175332015-09-01T19:34:00.000-07:002015-09-02T00:12:36.496-07:00Capaian Input Data Penduduk Kab. Banyumas vs Data BPSSecara keseluruhan, Kab. Banyumas sudah melakukan input data KK dan AK mencapai 50% sebagaimana tabel di bawah ini. <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-4y--m6ikfDA/VeahXL-bARI/AAAAAAAAEX0/dK3hBroivyI/s1600/V%2Bfor%2BVendetta.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://2.bp.blogspot.com/-4y--m6ikfDA/VeahXL-bARI/AAAAAAAAEX0/dK3hBroivyI/s320/V%2Bfor%2BVendetta.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<style type="text/css">
table.tableizer-table {
border: 1px solid #CCC; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;
font-size: 12px;
}
.tableizer-table td {
padding: 4px;
margin: 3px;
border: 1px solid #ccc;
}
.tableizer-table th {
background-color: #104E8B;
color: #FFF;
font-weight: bold;
}
</style><br />
<center>
<table class="tableizer-table">
<tbody>
<tr class="tableizer-firstrow"><th>KABUPATEN</th><th>PRODESKEL</th><th>BPS</th><th>PROSENTASE</th></tr>
<tr><td>BANYUMAS</td><td>809.341 </td><td>1.605.579 </td><td>50,41%</td></tr>
</tbody></table>
</center>
<br />
<br />
Adapun secara rinci, input data penduduk per kecamatan adalah sebagai berikut<br />
<style type="text/css">
table.tableizer-table {
border: 1px solid #CCC; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;
font-size: 12px;
}
.tableizer-table td {
padding: 4px;
margin: 3px;
border: 1px solid #ccc;
}
.tableizer-table th {
background-color: #104E8B;
color: #FFF;
font-weight: bold;
}
</style><br />
<center>
<table class="tableizer-table">
<tbody>
<tr class="tableizer-firstrow"><th rowspan="2">KECAMATAN</th><th colspan="2">JUMLAH PENDUDUK</th><th rowspan="2">Prosentase</th></tr>
<tr><td>PRODESKEL</td><td>BPS</td></tr>
<tr><td>AJIBARANG</td><td>78.593</td><td>92.612</td><td>84,86%</td></tr>
<tr><td>BANYUMAS</td><td>38.251</td><td>46.229</td><td>82,74%</td></tr>
<tr><td>BATURRADEN</td><td>10.530</td><td>49.418</td><td>21,31%</td></tr>
<tr><td>CILONGOK</td><td>52.772</td><td>11.3187</td><td>46,62%</td></tr>
<tr><td>GUMELAR</td><td>34.711</td><td>45.758</td><td>75,86%</td></tr>
<tr><td>JATILAWANG</td><td>27.497</td><td>58.124</td><td>47,31%</td></tr>
<tr><td>KALIBAGOR</td><td>9.870</td><td>47.259</td><td>20,88%</td></tr>
<tr><td>KARANGLEWAS</td><td>21.477</td><td>60.307</td><td>35,61%</td></tr>
<tr><td>KEBASEN</td><td>17.628</td><td>56.930</td><td>30,96%</td></tr>
<tr><td>KEDUNG BANTENG</td><td>26.483</td><td>52.959</td><td>50,01%</td></tr>
<tr><td>KEMBARAN</td><td>26.984</td><td>76.437</td><td>35,30%</td></tr>
<tr><td>KEMRANJEN</td><td>28.458</td><td>64.189</td><td>44,33%</td></tr>
<tr><td>LUMBIR</td><td>8.395</td><td>43.913</td><td>19,12%</td></tr>
<tr><td>PATIKRAJA</td><td>31.755</td><td>52.270</td><td>60,75%</td></tr>
<tr><td>PEKUNCEN</td><td>57.700</td><td>65.458</td><td>88,15%</td></tr>
<tr><td>PURWOJATI</td><td>20.261</td><td>31.414</td><td>64,50%</td></tr>
<tr><td>PURWOKERTO BARAT</td><td>27.803</td><td>50.842</td><td>54,69%</td></tr>
<tr><td>PURWOKERTO SELATAN</td><td>58.695</td><td>73.643</td><td>79,70%</td></tr>
<tr><td>PURWOKERTO TIMUR</td><td>42.727</td><td>57.881</td><td>73,82%</td></tr>
<tr><td>PURWOKERTO UTARA</td><td>37.925</td><td>61.061</td><td>62,11%</td></tr>
<tr><td>RAWALO</td><td>16.500</td><td>46.321</td><td>35,62%</td></tr>
<tr><td>SOKARAJA</td><td>33.952</td><td>80.763</td><td>42,04%</td></tr>
<tr><td>SOMAGEDE</td><td>16.818</td><td>32.587</td><td>51,61%</td></tr>
<tr><td>SUMBANG</td><td>20.384</td><td>78.337</td><td>26,02%</td></tr>
<tr><td>SUMPIUH</td><td>18.169</td><td>50.698</td><td>35,84%</td></tr>
<tr><td>TAMBAK</td><td>22.602</td><td>42.475</td><td>53,21%</td></tr>
<tr><td>WANGON</td><td>22.401</td><td>74.507</td><td>30,07%</td></tr>
</tbody></table>
</center>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-28119853088834394242015-09-01T19:21:00.001-07:002015-09-01T20:07:47.818-07:00Capaian Input Data Penduduk Provinsi Jawa Tengah vs Data BPS<style type="text/css">
table.tableizer-table {
border: 1px solid #CCC; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;
font-size: 12px;
}
.tableizer-table td {
padding: 4px;
margin: 3px;
border: 1px solid #ccc;
}
.tableizer-table th {
background-color: #104E8B;
color: #FFF;
font-weight: bold;
}
</style><br />
<br /><center>
<table class="tableizer-table">
<tbody>
<tr bgcolor="#9933FF"><th rowspan="2">KABUPATEN/ KOTA</th><th colspan="2">JUMLAH PENDUDUK</th><th rowspan="2">Prosentase</th></tr>
<tr bgcolor="#9933FF"><td bgcolor="#9933FF">Prodeskel</td><td>BPS </td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BANJARNEGARA</td><td>1</td><td>889.921 </td><td>0,00%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BANYUMAS</td><td>809.091</td><td>1.605.579 </td><td>50,39%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BATANG</td><td>409.408</td><td>729.616 </td><td>56,11%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BLORA</td><td>14.387</td><td>844.444 </td><td>1,70%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BOYOLALI</td><td>3.288</td><td>951.817 </td><td>0,35%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN BREBES</td><td>2.595</td><td>1.764.648 </td><td>0,15%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN CILACAP</td><td>4.994</td><td>1.676.089 </td><td>0,30%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN DEMAK</td><td>108.990</td><td>1.094.472 </td><td>9,96%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN GROBOGAN</td><td>130.018</td><td>1.336.304 </td><td>9,73%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN JEPARA</td><td>74.228</td><td>1.153.213 </td><td>6,44%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN KARANGANYAR</td><td>0</td><td>840.171 </td><td>0,00%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN KEBUMEN</td><td>234.391</td><td>1.176.722 </td><td>19,92%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN KENDAL</td><td>7</td><td>926.812 </td><td>0,00%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN KLATEN</td><td>6.101</td><td>1.148.994 </td><td>0,53%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN KUDUS</td><td>0</td><td>81.081 </td><td>0,00%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN MAGELANG</td><td>18.252</td><td>1.221.681 </td><td>1,49%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN PATI</td><td>118.040</td><td>1.218.016 </td><td>9,69%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN PEKALONGAN</td><td>616</td><td>861.082 </td><td>0,07%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN PEMALANG</td><td>4.136</td><td>1.279.596 </td><td>0,32%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN PURBALINGGA</td><td>44.758</td><td>879.880 </td><td>5,09%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN PURWOREJO</td><td>22.084</td><td>705.483 </td><td>3,13%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN REMBANG</td><td>4.691</td><td>608.903 </td><td>0,77%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN SEMARANG</td><td>29.456</td><td>974.092 </td><td>3,02%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN SRAGEN</td><td>4.019</td><td>871.989 </td><td>0,46%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN SUKOHARJO</td><td>14.936</td><td>849.506 </td><td>1,76%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN TEGAL</td><td>1.537</td><td>1.415.009 </td><td>0,11%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN TEMANGGUNG</td><td>29.272</td><td>731.911 </td><td>4,00%</td></tr>
<tr><td>KABUPATEN WONOGIRI</td><td>21.625</td><td>942.377 </td><td>2,29%</td></tr>
<tr><td>KOTA MAGELANG</td><td>25</td><td>119.935 </td><td>0,02%</td></tr>
<tr><td>KOTA PEKALONGAN</td><td>236.251</td><td>290.870 </td><td>81,22%</td></tr>
<tr><td>KOTA SALATIGA</td><td>276</td><td>178.594 </td><td>0,15%</td></tr>
<tr><td>KOTA SEMARANG</td><td>51.763</td><td>1.644.800 </td><td>3,15%</td></tr>
<tr><td>KOTA SURAKARTA</td><td>227.580</td><td>507.825 </td><td>44,81%</td></tr>
<tr><td>KOTA TEGAL</td><td>105.967</td><td>243.860 </td><td>43,45%</td></tr>
</tbody></table></center>Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-76109742494945713482015-08-25T01:55:00.001-07:002015-10-18T23:57:00.786-07:00Download Perbup 21 Tahun 2015 Pengadaan Barang dan Jasa di Desa<div style="text-align: center;">
Langsung saja ya. Download Peraturan Bupati Banyumas Nomor 21 Tahun 2015 tentang Pengadaan Barang dan Jasa di Desa</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<b><span style="font-size: x-large;"><a href="https://drive.google.com/file/d/0Bw21ep2Zbqymb2I0TERRY1h0a0U/view?usp=sharing" target="_blank">DOWNLOAD</a></span></b></div>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-11824350783227990432015-08-13T03:39:00.002-07:002015-08-13T03:39:46.940-07:00Aplikasi untuk Presentasi Pemetaan DesaKali ini kami mengembangkan sebuah aplikasi khusus untuk presentasi pemetaan desa. Awal mula ide aplikasi ini adalah ketika ada sebuah permintaan atau lebih tepatnya pertanyaan, kurang lebih seperti ini<br />
<blockquote class="tr_bq">
Tolong tampilkan peta kabupaten Banyumas untuk Desa Miskin Tinggi, Miskin Sedang, Miskin Rendah. </blockquote>
Sebelumnya panitia memang sudah menampilkan data desa-desa tersebut dalam bentuk excel. Sayangnya, mungkin karena ketidaksiapan panitia, peta tersebut tidak bisa ditampilkan. Atau malah mungkin memang tidak ada petanya.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-mh1PdTeOueM/U5lIZzF80KI/AAAAAAAAC_Y/B11T7UU-dG4/s1600/usopp.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="214" src="http://3.bp.blogspot.com/-mh1PdTeOueM/U5lIZzF80KI/AAAAAAAAC_Y/B11T7UU-dG4/s320/usopp.gif" width="320" /></a></div>
<br />
Berangkat dari hal tersebut, timbul ide untuk membuat peta kabupaten banyumas yang menunjukkan kategori tertentu dengan merubah-rubah warna desa yang ada. Hal ini akan sangat bermanfaat pada saat presentasi. Karena orang akan cenderung lebih mudah memahami data jika berbentuk gambar (peta) dan warna.<br />
<br />
Karena itu, kami mencoba mengembangkan aplikasi khusus yang dapat menampilkan data dari excel langsung ke dalam bentuk peta kab. Banyumas. InsyaAlloh aplikasi ini akan selesai dalam waktu 1 minggu lagi. Nantikan!Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-36529321516900996722015-08-11T00:07:00.002-07:002015-08-11T00:07:29.284-07:00Perubahan Alamat Prodeskel Tahun 2015Setelah Idul Fitri kemarin, banyak teman-teman perangkat desa yang melaporkan tidak bisa membuka website prodeskel. Usut punya usut, ternyata memang ada perubahan web prodeskel, yang awalnya beralamat di http://prodeskel.pmd.kemendagri.go.id/ berubah menjadi http://prodeskel.binapemdes.kemendagri.go.id/.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-RXf0M4PWLoY/VP0Br9DCUcI/AAAAAAAAEAI/3dWYZeaKNAM/s1600/Update.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://4.bp.blogspot.com/-RXf0M4PWLoY/VP0Br9DCUcI/AAAAAAAAEAI/3dWYZeaKNAM/s320/Update.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Perubahan ini terjadi karena di pusat terjadi perubahan struktur organisasi. Prodeskel yang dulu berada di bidang PMD (pemberdayaan masyarakat desa), sekarang berubah menjadi Bina Pemdes. Demikian yang dapat kami informasikan terkait prodeskel 2015. Silahkan langsung saja klik alamat prodeskel yang baru di bawah ini untuk menginput data prodeskel.<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
<b><a href="http://prodeskel.binapemdes.kemendagri.go.id/mpublik/" target="_blank">Prodeskel 2015</a></b></div>
<br />
Jika ingin menggunakan aplikasi input BIP untuk melakukan input data KK dan AK secara kilat, bisa hubungi kami di 0857-0144-3068.<br />
<br />
<br />Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-91678622789036917622015-08-10T23:07:00.000-07:002015-08-11T00:14:31.199-07:00Pengumuman, Tata Cara, dan Format Berkas Lengkap Pendamping Desa di Jawa TengahBerikut ini adalah Pengumuman, Tata Cara, dan Format Berkas Lengkap Pendamping Desa di Jawa Tengah. Sebagaimana diketahui bersama, saat ini desa mulai mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Salah satunya adalah dana yang turun ke desa saat ini ada yang mencapai 1 milyar lebih.<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-oi-eIlqpkns/U4cTrzRLg9I/AAAAAAAAC84/7Bn7AUT4dG4/s1600/CS.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/-oi-eIlqpkns/U4cTrzRLg9I/AAAAAAAAC84/7Bn7AUT4dG4/s1600/CS.jpg" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
Untuk itu, perlu perhatian lebih terkait penggunaan anggaran desa. Dalam hal ini, pemerintah mencanangkan program pendamping desa. Nah, apa itu pendamping desa dan bagaimana cara menjadi pendamping desa? Silahkan download filenya di bawah ini. Lengkap berisi tata cara, persyaratan, dan lain2nya terkait pendamping desa.</div>
<br />
<article id="default-usage"><div class="to-lock" style="display: none;">
<!-- Awal -->
<!-- Isi -->
<a href="https://drive.google.com/folderview?id=0Bw21ep2ZbqymfjJQakprcW1zSWFmY095Nm1lSWtwQml1aUtsc3BRRUs5ZkZGd3hJUjFGTzg&usp=sharing" target="_blank"><img border="0" height="106" src="http://2.bp.blogspot.com/-JGHGINVm6Ik/VDN1_cVR4kI/AAAAAAAADe0/sNWDfeFKjM4/s1600/Download-button.png" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
</article><br />
<div id="mblunlocker">
</div>
<script src="http://pitik.googlecode.com/files/gembok.js" type="text/javascript"></script>
<script>jQuery(document).ready(function ($) {$("#default-usage .to-lock").socialLock({
text: {header: "KONTEN INI DIKUNCI",message: "Klik salah satu tombol di bawah ini untuk Mendownload"},
style: "ui-social-locker-secrets",buttons: {order: ["twitter", "facebook", "google"]},
// twitter optionstwitter: {url: "http://tutorialprofildesa.blogspot.com/2015/08/pengumuman-tata-cara-dan-format-berkas.html",text: "Upgrade your social buttons to get more social traffic!"},
// facebook optionsfacebook: {url: "http://tutorialprofildesa.blogspot.com/2015/08/pengumuman-tata-cara-dan-format-berkas.html",appId: "418044881593120"},
google: {url: "http://tutorialprofildesa.blogspot.com/2015/08/pengumuman-tata-cara-dan-format-berkas.html"}});});;;; </script>
<br />
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-70553903608875173112015-07-08T20:58:00.000-07:002015-09-29T04:56:39.996-07:00Download PP 47 Tahun 2015 (Revisi PP 43 Tahun 2014) tentang DesaSehubungan dengan banyaknya protes dari perangkat desa terkait Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2015 (PP 43 Tahun 2015) tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, maka pemerintah menerbitkan peraturan pemerintah untuk merevisi PP tersebut, yaitu <b>PP 47 Tahun 2015</b>. Belum punya PP 47 tahun 2015? Silahkan Download di bawah ini.<br />
<br />
<b>Peraturan Pemerintah nomor 47 Tahun 2015</b> atau sering disingkat PP 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014.<br />
<br />
Silahkan <b><u>Download PP 47 Tahun 2015</u></b> di link di bawah ini.<br />
<br />
<a href="https://drive.google.com/file/d/0Bw21ep2ZbqymZXZ5S01XV0dLUzA/view?usp=sharing" target="_blank"><img border="0" height="106" src="http://2.bp.blogspot.com/-JGHGINVm6Ik/VDN1_cVR4kI/AAAAAAAADe0/sNWDfeFKjM4/s1600/Download-button.png" width="320" /></a>
<a href="http://tutorialprofildesa.blogspot.com/search/label/UU%20Desa" target="_blank">Download UU dan Peraturan Lainnya terkait Desa</a>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2618732615453310920.post-49703225258215054692015-03-31T20:11:00.001-07:002015-03-31T20:11:40.470-07:00Update Aplikasi INPUTBIP per April 2015Prodeskel lagi-lagi melakukan update atau perbaikan sistem. Dalam hal ini, secara kasat mata nampak bahwa kolom pengisian tanggal pencatatan yang awalnya ada di atas, pindah ke tengah. Untuk itu, <a href="http://aplikasiinputbip.blogspot.com/" target="_blank">aplikasi INPUT BIP</a> perlu juga dilakukan penyesuaian.<br />
<br />
Bagi pengguna aplikasi INPUTBIP, silahkan melakukan update aplikasi dengan cara sebagaimana di bawah ini. Adapun yang perlu disiapkan adalah:<br />
<br />
<ol>
<li>File DATA (excel), silahkan dikirim melalui email bayu200687@gmail.com</li>
<li>Nama Desa - Nama Kecamatan</li>
<li>Serial Number (untuk pengguna tertentu)</li>
</ol>
<div>
Cara updatenya adalah sebagai berikut</div>
<div>
<ol><a href="http://2.bp.blogspot.com/-M40KFoxCKMs/VRte4GuKdzI/AAAAAAAAEB4/3lltifTjwEU/s1600/Update%2BBIP.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><br /></a>
<li>Download file update aplikasi dan file DATA yang kami kirimkan (UPDATE BIP.zip)</li>
<li>Klik kanan, dan Pilih Extract to UPDATE BIP. Dalam contoh saya menggunakan aplikasi 7-zip. Di laptop ada mungkin menggunakan aplikasi WinZip atau WinRar<a href="http://2.bp.blogspot.com/-M40KFoxCKMs/VRte4GuKdzI/AAAAAAAAEB4/3lltifTjwEU/s1600/Update%2BBIP.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/-M40KFoxCKMs/VRte4GuKdzI/AAAAAAAAEB4/3lltifTjwEU/s1600/Update%2BBIP.jpg" height="268" width="400" /></a></li>
<li>Akan muncul folder baru bernama UPDATE BIP<a href="http://4.bp.blogspot.com/-4-7FlUAQwEo/VRtfufXtDoI/AAAAAAAAECA/wF6-IxwZH_4/s1600/Update%2BBIP1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="http://4.bp.blogspot.com/-4-7FlUAQwEo/VRtfufXtDoI/AAAAAAAAECA/wF6-IxwZH_4/s1600/Update%2BBIP1.jpg" height="80" width="400" /></a></li>
<li style="text-align: left;">Buka folder tersebut, di dalamnya ada 3 buah file yaitu file DATA, INPUT AK BARU V1.S2.2014 dan INPUT AK BARU V2.S2.2014<a href="http://3.bp.blogspot.com/-2v4eYTeSO1U/VRtf0xlnB5I/AAAAAAAAECI/j06V7qkYQww/s1600/Update%2BBIP2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-2v4eYTeSO1U/VRtf0xlnB5I/AAAAAAAAECI/j06V7qkYQww/s1600/Update%2BBIP2.jpg" height="82" width="400" /></a></li>
<li>Copy ketiga file tersebut</li>
<li><a href="http://4.bp.blogspot.com/-aQzBdBCq-Ro/VRtf_YM4nDI/AAAAAAAAECQ/o6VAszF3pQs/s1600/Update%2BBIP3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" src="http://4.bp.blogspot.com/-aQzBdBCq-Ro/VRtf_YM4nDI/AAAAAAAAECQ/o6VAszF3pQs/s1600/Update%2BBIP3.jpg" height="276" width="320" /></a>. </li>
<li>kemudian paste ke C -> Program Files(x86) -> INPUTBIP. Jika muncul notifikasi, pilih All</li>
</ol>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-Ot_s8G1e6vQ/VRtg9gWqtdI/AAAAAAAAECY/RQhaa9uoq9c/s1600/Update%2BBIP4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-Ot_s8G1e6vQ/VRtg9gWqtdI/AAAAAAAAECY/RQhaa9uoq9c/s1600/Update%2BBIP4.jpg" height="152" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
Selesai. Jika ada pertanyaan, silahkan hubungi </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-SZyzuGrCPHQ/VRthiwPVdLI/AAAAAAAAECg/W7Cr1vYS1YM/s1600/Update%2BBIP5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://4.bp.blogspot.com/-SZyzuGrCPHQ/VRthiwPVdLI/AAAAAAAAECg/W7Cr1vYS1YM/s1600/Update%2BBIP5.jpg" height="40" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
</div>
Rigihhttp://www.blogger.com/profile/16412593394123476773noreply@blogger.com